Analisis Pengaruh Fraud Diamond Dalam Mendeteksi Kemungkinan Terjadinya Fraudulent Financial Statement Terhadap Perusahaan yang Terdaftar Sebagai LQ45 di BEI Tahun 2017-2019 / Virissya Thalia / 35170065 / Pembimbing: Carmel Meiden

Thalia, Virissya (2021) Analisis Pengaruh Fraud Diamond Dalam Mendeteksi Kemungkinan Terjadinya Fraudulent Financial Statement Terhadap Perusahaan yang Terdaftar Sebagai LQ45 di BEI Tahun 2017-2019 / Virissya Thalia / 35170065 / Pembimbing: Carmel Meiden. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text awal.pdf Download (2MB)
	Text bab 1.pdf Download (2MB)
	Text bab 2.pdf Download (2MB)
	Text bab 3.pdf Download (2MB)
	Text bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text bab 5.pdf Download (2MB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (2MB)
	Text lampiran.pdf Download (2MB)
	Text original.pdf Restricted to Repository staff only Download (584kB)
	Text resume.pdf Download (1MB)

Abstract

Informasi di dalam laporan keuangan adalah informasi yang sangat penting bagi pengguna laporan keuangan dalam mengambil keputusan. Tidak menutup kemungkinan adanya salah saji dalam penyajian laporan keuangan karena kekeliruan maupun kecurangan atas perlakuan manajer. Dampak dari salah saji laporan keuangan adalah kerugian finansial para pemangku kepentingan dan menurunnya kepercayaan pengguna laporan keuangan. Beberapa publikasi menyatakan kasus kecurangan laporan keuangan mengalami peningkatan setiap tahunnya dan hal ini mengindikasikan adanya kebutuhan yang kuat untuk penelitian dengan tujuan mengidentifikasi metode efektif dalam mendeteksi potensi kecurangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fraud diamond dalam mendeteksi kemungkinan terjadinya fraudulent financial statement. Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori agensi dan fraud diamond. Teori agensi adalah hubungan antara prinsipal dan agen, dimana keduanya memiliki perbedaan kepentingan yang mengakibatkan konflik. Teori fraud diamond menjelaskan bahwa ada empat faktor terjadinya kecurangan laporan keuangan yaitu, tekanan (pressure), peluang (opportunity), rasionalisasi (razionalization), dan kemampuan (capability). Sampel penelitian ini terdiri dari 30 perusahaan yang terdaftar sebagai LQ-45 di BEI pada tahun 2017-2019. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode judgement sampling. Pengujian hipotesis menggunakan analisis statistik deskriptif, uji pooling, dan analisis regresi logistik. Hasil dari uji pooling menyatakan bahwa data penelitian dapat dipooling. Dilanjutkan analisis regresi logistik menyatakan bahwa variabel financial stability (ACHANGE) memiliki nilai signifikansi 0.040 dan nilai koefisien sebesar 4.834. Variabel external pressure (LEV) memiliki nilai signifikansi 0.016 dan nilai koefisien sebesar 5.597. Variabel personal financial need (OSHIP) memiliki nilai signifikansi 0.345 dan nilai koefisien sebesar -7.978. Variabel financial target (ROA) memiliki nilai signifikansi 0.001 dan nilai koefisien sebesar 15.702. Variabel nature of industry (REC) memiliki nilai signifikansi 0.0695 dan nilai koefisien sebesar 2.065. Variabel ineffective monitoring (BDOUT) memiliki nilai signifikansi 0.0635 dan nilai koefisien sebesar -6.060. Variabel rationalization (AUCHANGE) memiliki nilai signifikansi 0.673 dan nilai koefisien sebesar -0.277. Terakhir, variabel capability (DCHANGE) memiliki nilai signifikansi 0.006 dan nilai koefisien sebesar 2.097. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa financial stability, external pressure, financial target, dan capability terbukti beperngaruh terhadap kemungkinan terjadinya fraudulent financial statement. Sedangkan,personal financial need, nature of industry, ineffective monitoring, dan rationalization tidak terbukti berpengaruh terhadap kemungkinan terjadinya fraudulent financial statement. Kata kunci : Kecurangan Pelaporan Keuangan, Fraud Diamond, Perusahaan LQ-45.

Actions (login required)

View Item