Pengaruh Inflasi, Suku Bunga SBI, dan Jumlah Uang Beredar terhadap Nilai Tukar Rupiah/US$ 2016-2019 / Agung Gunawan / 25189107 / Pembimbing: Abdullah Rakhman

Gunawan, Agung (2021) Pengaruh Inflasi, Suku Bunga SBI, dan Jumlah Uang Beredar terhadap Nilai Tukar Rupiah/US$ 2016-2019 / Agung Gunawan / 25189107 / Pembimbing: Abdullah Rakhman. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text (HALAMAN JUDUL) awal.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) bab 1.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB II KAJIAN PUSTAKA) bab 2.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) bab 3.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN) bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB V SIMPULAN DAN SARAN) bab 5.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (PERNYATAAN ORIGINALITAS) original.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (755kB)
	Text (RESUME) resume.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Kurs diartikan sebagai harga mata uang sebuah negara. Kurs digunakan sebagai salah satu harga yang terpenting dalam perekonomian terbuka. Hal ini berarti sangat dimungkinkan terjadi risiko perubahan nilai tukar mata uang karena adanya ketidakpastian nilai tukar itu sendiri. Hasil beberapa riset terdahulu menunjukkan bahwa terdapat ketidaksamaan hasil dari riset yang menyatakan adanya hubungan antara tingkat inflasi, suku bunga SBI, dan jumlah uang beredar (M2) terhadap nilai tukar (Rp/US$). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat inflasi, suku bunga SBI, dan jumlah uang beredar (M2) terhadap nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika (Rp/US$), pengaruh suku bunga SBI terhadap nilai tukar dapat dijelaskan oleh teori paritas suku bunga. Pengaruh faktor jumlah uang beredar terhadap nilai tukar didasarkan pada teori kuantitas uang (money supply). Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan pendekatan kuantitaif. Pemakaian sampel penelitian berdasarkan data runtut waktu periode 2016-2019. Metode pengujian yang dilakukan menggunakan uji inner model dan uji hipotesis dengan menggunakan program SmartPLS 3.3. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa selama periode 2016-2019 variable tingkat inflasi memiliki pengaruh negatif signifikan sedangkan suku bunga SBI, dan jumlah uang beredar (M2) masing-masing berpengaruh positif signifikan terhadap nilai tukar (Rp/US$). Variabel jumlah uang beredar (M2) merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap nilai tukar (Rp/US$).

Actions (login required)

View Item