Pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dewan komisaris independent Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) / Cyntia Kharista / 32170031 / Pembimbing: Mulyani

Kharista, Cyntia (2021) Pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dewan komisaris independent Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) / Cyntia Kharista / 32170031 / Pembimbing: Mulyani. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text (HALAMAN JUDUL) awal.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) bab 1.pdf - Published Version Download (626kB)
	Text (BAB II KAJIAN PUSTAKA) bab 2.pdf - Published Version Download (795kB)
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) bab 3.pdf - Published Version Download (916kB)
	Text (BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN) bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (732kB)
	Text (BAB V SIMPULAN DAN SARAN) bab 5.pdf - Published Version Download (488kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (598kB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (PERNYATAAN ORIGINALITAS) original.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (688kB)
	Text (RESUME) resume.pdf - Published Version Download (676kB)

Abstract

Tata Kelola Perusahan atau Good Coporate Governanance merupakan salah satu kunci kesuksesan. GCG adalah aturan yang mengatur hubungan antara para pemanngku berkepentigan yang ada dalam perusahaan seperti kreditor,pemegangan saham,manajemen dan karyawan yang bersangkutan terhadap hak-hak dan kewajiban untuk mengendalikan dan mengatur perusahaan.penerapan tata kelola perushaan yang baik dapat meningkatkan mutu suatu perusahaan. Kinerja keuangan merupakan salah satu usaha yang dilakukan oleh setiap perusahaan, untuk mengukur dan menilai keberhasilan pencapaian dan laba yang diperoleh hal tersebut untuk memenuhi kewajiban terhadap investor dalam mencapai tujuan dan keinginan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh mekanisme coporate governance yaitu kepemilikan manajerial,kepemilikan institusional dewan komisaris independen dan komite audit terhadap kinerja keuangan yang diukur menggunakan analisis rasio keuangan (ROE). Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori agensi, teori signal, teori stewarship. Metode penelitian yang digunakan adalah metode purposive sampling , data perusahaan diteliti adalah perusahaan manufaktur dan perusahaan penghasil bahan baku yang terdaftar di BEI periode 2017-2019 sebanyak 37 perusahaan. Penelitian ini menggunakan uji pooling, uji asumsi klasik, uji keberatian model (uji F), uji koefisien regrsi (uji T) dan uji koefisien determinasi (R 2 ). Hasil penelitan menujukan seluruh data observasi dapat di-pooling,dan uji asumsi klasik lolos uji. Uji F nilai signifikansi 0,677 lebih besar dari α=0,05 sehinggah disimpulkan tidak memiliki pengaruh signifikan pada variabel dependen, untuk uji T menunujkan bahwa kepemilikan manajerial nilai signifikasi 0,160 maka menolak Ha 1 , kepemilikan institusional nilai signifikansi 0,244 maka menolak Ha 2 , dewan komisaris independent nilai signifikansi 0,271 maka menolak Ha 3 , komite audit nilai signifikansi 0,547 menolak Ha 4. Hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) menunjukan ROE dapat dijelaskan dengan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dewan komisaris indepen dan komite audit sebesar 25%. Kesimpulan dari hasil penelitian menujukan bahwa ; kepemilikan manajerial,kepemilikan institusional, dewan komisaris independent,komite audit tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan..

Actions (login required)

View Item