Komunikasi Ritual Sembahyang Cheng Beng oleh Etnis Tionghoa di Indonesia / Liussalinda Kintana / 62180132 / Pembimbing: Dyah Nurul Maliki

Kintana, Liussalinda (2022) Komunikasi Ritual Sembahyang Cheng Beng oleh Etnis Tionghoa di Indonesia / Liussalinda Kintana / 62180132 / Pembimbing: Dyah Nurul Maliki. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

[img] Text
HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version

Download (945kB)
[img] Text
Bab I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (775kB)
[img] Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (658kB)
[img] Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version

Download (462kB)
[img] Text
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN (CLOSED).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (438kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (381kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text
PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (530kB)
[img] Text
RESUME.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Etnis Tionghoa di Indonesia memiliki sejarah yang cukup panjang mulai dari sejak mereka pertama kali datang dan menyebar ke berbagai wilayah Indonesia hingga sekarang menunjukkan bahwa mereka layak dianggap sebagai bagian yang sah. Mereka adalah suku yang menjadi bagian dari negara-bangsa Indonesia yang memang terdiri dari berbangsa-bangsa dan bersuku-suku. Sebagai etnis yang memiliki indentitas serta nilai-nilai yang khas, etnis Tionghoa mengekspresikannya lewat berbagai macam tradisi salah satunya ialah Cheng Beng. Tradisi perayaan Cheng Beng pada oleh Tionghoa merupakan sebuah tradisi yang dilaksanakan dengan melakukan ritual sembahyang ke makam leluhur, dan sudah diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Tujuan dari pelaksanan Tradisi Cheng Beng oleh Etnis Tionghoa, selain untuk membersihkan kuburan dan penghormatan kepada leluhur, juga sebagai ajang solidaritas kepada seluruh keluarga. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi ritual. Menurut Sulaeman dan Malawat (2018: 3), teori ini dimaknai sebagai proses pemaknaan pesan sebuah kelompok masyarakat terhadap aktifitas religi dari sistem kepercayaan yang dianutnya. Dalam prosesnya selalu terjadi pemaknaan simbol-simbol tertentu menandakan berlangsungnya proses komunikasi ritual. Teori komunikasi ritual terfokus mengenai prosesi, bentuk/makna dan pola komunikasi (Sulaeman dan Malawat, 2018: 9) Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teori komunikasi ritual. Informan penelitian ini terdiri dari 3 (tiga) orang. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara semi-terstruktur, observasi non partisipan, studi pustaka, internet searching, dan dokumentasi. Teknik analisa yang digunakan ialah analisis interpretatif. Dari data yang terkumpul, peneliti mendapatkan data mengenai ritual Cheng Beng. hasil penelitian ini menunjukkan terdapat 3 (tiga) aspek yaitu 1. Prosesi dikelompokkan menjadi tiga tahap yaitu sebelum/pra sembahyang, hari sembahyang, sesudah/pasca sembahyang. Simbolsimbol yang ada yaitu, kertas kuning emas dan perak yang digunakan untuk uang serta untuk diletakan di atas kuburan leluhur, makanan yang digunakan saat pelaksanaan ritual, shinkao dan kemudian kertas replika baju, perabotan, serta rumah yang terbuat dari kertas untuk di bakar. 2. Adapun makna disetiap simbol-simbol yang ada dalam ritual. 3. Pola komunikasi ritual meliputi pola komunikasi ritual kepada dewa, pola komunikasi persembahan,perohonan dan harapan serta aspek yang mempengaruhi pola komunikasi ritual sembahyang Cheng Beng. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa upacara Cheng Beng adalah memberikan persembahan dan doa kepada leluhur, karena tanpa orang tua, tentunya yang masih hidup ini tidak mungkin bisa ada di dunia. Peristiwa ini juga menjadikan semua kerabat dekat, saudara, anak-anak, bisa berkumpul bersama, sehingga hubungan semakin erat terjalin dan juga menjalin komunikasi dan kekerabatan diantara sanak keluarga.

Item Type: Other
Uncontrolled Keywords: Cheng Beng; Sembahyang; Komunikasi Ritual; Etnis Tionghoa; Tradisi perayaan; membersihkan kuburan; penghormatan kepada leluhur; solidaritas kepada seluruh keluarga
Subjects: H Social Sciences > HE Communications Science > Broadcasting
H Social Sciences > HE Communications Science > Cultural Studies
H Social Sciences > HE Communications Science > Social Interaction
H Social Sciences > HE Communications Science > Verbal Communication
Depositing User: mahmud moed mahmud
Date Deposited: 30 Mar 2023 07:22
Last Modified: 30 Mar 2023 07:22
URI: http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/4709

Actions (login required)

View Item View Item