Devi, Shanice Sumanna (2020) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Audit Delay pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2018 / Shanice Sumanna Devi / 33160049 / Pembimbing: Dr. Hanif Ismai. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.
Text (Halaman Judul)
33160049 - SHANICE - awal.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
33160049 - SHANICE - bab 1.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab 2 Kajian Pustaka)
33160049 - SHANICE - bab 2.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab 3 Metode Penelitian)
33160049 - SHANICE - bab 3.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab 4 Hasil Analisis dan Pembahasan)
33160049 - SHANICE - bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran)
33160049 - SHANICE - bab 5.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
33160049 - SHANICE - daftar pustaka.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Lampiran)
33160049 - SHANICE - lampiran.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Pernyataan Originalitas)
33160049 - SHANICE - originalitas.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (319kB) |
|
Text (Resume)
33160049 - SHANICE - resume.pdf - Published Version Download (636kB) |
Abstract
Audit delay adalah lamanya waktu / rentang waktu penyelesaian laporan audit yang dihitung mulai dari penutupan buku oleh perusahaan hingga saatnya laporan audit diterbitkan. Sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh BAPEPAM bahwa setiap perusahaan yang sudah go-public diharuskan paling lama untuk menyampaikan laporan auditannya maksimal 90 hari dari tanggal penutupan buku perusahaan. Tetapi masih ada beberapa perusahaan yang tanggal pelaporan keuangan auditan-nya melebihi dari waktu yang telah ditentukan. Menurut teori persinyalan, semakin cepat perusahaan dalam penyampaian laporan keuangan mereka, maka akan memberikan sinyal good news kepada para pihak internal dan eksternal yang menggunakan laporan keuangan tersebut. Sebaliknya, jika semakin lama audit delay nya maka akan dianggap sebagai bad news kepada para pihak internal maupun eksternal perusahaan, karena pihak-pihak tersebut membutuhkan laporan keuangan tersebut untuk membantu mereka dalam menganalisa dan membuat keputusan dalam usaha yang bersangkutan dengan perusahaan. Jika perusahaan semakin lama dalam melaporkan laporan keuangannya maka laporan keuangan tersebut bisa menjadi tidak relevan. Dalam penelitian ini, variabel independen yang digunakan adalah ukuran perusahaan (SIZE), tingkat profitabilitas perusahaan (ROA), dan tingkat solvabilitas perusahaan (SOLVA) dengan jumlah sampel perusahaan adalah 65 perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dengan periode 2016-2018. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa data dapat di-pool, data berdistribusi secara normal, tidak ada korelasi antar variabel independen, tidak terjadi autokorelasi, model penelitian ini adalah model regresi yang baik, secara simultan variabel independent (SIZE, ROA, dan SOLVA) berpengaruh terhadap variabel dependen (AD), secara parsial SIZE berpengaruh negatif signifikan terhadap audit delay, ROA berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap audit delay, dan SOLVA berpengaruh positif tidak signifikan terhadap audit delay. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan (SIZE) berpengaruh positif signifikan terhadap audit delay, sedangkan tingkat profitabilitas perusahaan (ROA) dan tingkat solvabilitas perusahaan (SOLVA) tidak berpengaruh terhadap audit delay.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Auditing |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HJ Public Finance |
Depositing User: | bambang bonk jatmiko |
Date Deposited: | 27 Oct 2020 04:17 |
Last Modified: | 27 Oct 2020 04:17 |
URI: | http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/985 |
Actions (login required)
View Item |