Pengaruh Fasilitas Tax Amnesty, Sistem Perpajakan, dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kelapa Gading Jakarta / Welly Sonada / 30140196 / Pembimbing: Rizka Indri Arifanti

Sonada, Welly (2018) Pengaruh Fasilitas Tax Amnesty, Sistem Perpajakan, dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kelapa Gading Jakarta / Welly Sonada / 30140196 / Pembimbing: Rizka Indri Arifanti. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

[img] Text (Halaman Judul)
30140196 - Welly - awal.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
30140196 - Welly - bab 1.pdf - Published Version

Download (662kB)
[img] Text (Bab 2 Kajian Pustaka)
30140196 - Welly - bab 2.pdf - Published Version

Download (882kB)
[img] Text (Bab 3 Metode Penelitian)
30140196 - Welly - bab 3.pdf - Published Version

Download (684kB)
[img] Text (Bab 4 Hasil Analisis dan Pembahasan)
30140196 - Welly - bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (815kB)
[img] Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran)
30140196 - Welly - bab 5.pdf - Published Version

Download (525kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
30140196 - Welly - daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (771kB)
[img] Text (Lampiran)
30140196 - Welly - lampiran.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Resume)
30140196 - Welly - resume.pdf - Published Version

Download (691kB)

Abstract

Pajak adalah salah satu instrumen yang digunakan oleh pemerintah untuk mendapatkan dana guna menjalankan kegiatannya, baik pembangunan infrastruktur, membayar gaji PNS, maupun kegiatan operasional lainnya. Namun, permasalahan yang terutama di Indonesia adalah tingkat kepatuhan wajib pajak yang masih rendah. Penerimaan negara yang tergantung atas pajak menyebabkan pemerintah perlu untuk lebih meningkatkan potensi penerimaan pajak dan peningkatan tingkat kepatuhan wajib pajak. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fasilitas tax amnesty, sistem perpajakan, dan pengetahuan perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Penelitian ini menggunakan konsep teori dasar perpajakan, kepatuhan,dan tax amnesty. Kepatuhan berasal dari kata patuh, yang berarti suka menurut perintah, taat pada perintah dan aturan, serta berdisiplin. Artinya, kepatuhan adalah sifat patuh atau ketaatan terhadap suatu perintah. Dalam kaitannya dengan pajak, kepatuhan yang dimaksud adalah menaati aturan perpajakan. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kelapa Gading. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah nonprobability sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi yang ada di wilayah Kelapa Gading dengan mengambil jumlah sampel sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Teknik analisis data untuk menguji masing-masing variabel dan pengujian hipotesis dilakukan melalui uji deskriptif, asumsi klasik, regresi linear berganda dengan uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi dengan menggunakan aplikasi SPSS. Hasil pengujian berdasarkan uji t (parsial) dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 5% menunjukkan bahwa variabel fasilitas tax amnesty tidak terbukti berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak atau nilai signifikansi pada output lebih dari 5% (0,353 > 0,05), sistem perpajakan terbukti berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak atau nilai signifikan pada output kurang dari 5% (0,035 > 0,05), dan pengetahuan perpajakan terbukti berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak atau nilai signifikan pada output kurang dari 5% (0,001 < 0,05). Hasil pengujian secara simultan pada output diperoleh nilai signifikansi kurang dari 5% (0,000 < 0,05) mengasumsikan bahwa fasilitas tax amnesty, sistem perpajakan, dan pengetahuan perpajakan secara simultan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa fasilitas tax amnesty tidak cukup bukti berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak, sedangkan sistem perpajakan dan pengetahuan perpajakan terbukti berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak.

Item Type: Other
Uncontrolled Keywords: Pajak Penghasilan; Pajak dan Perpajakan; Wajib pajak; Administrasi Perpajakan; Tax Amnesty
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HH Accounting (General) > Accounting
H Social Sciences > HG Finance
Depositing User: bambang bonk jatmiko
Date Deposited: 15 Dec 2020 04:58
Last Modified: 15 Dec 2020 04:58
URI: http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/1064

Actions (login required)

View Item View Item