Christopher, Edwin (2017) Pengaruh Good Corporate Governance, Kualitas Audit & Leverage Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Jasa Sektor Pariwisata Yang Listing Di BEI Pada 2012-2015 / Edwin Christopher / 37130036 / Pembimbing: Rizka Indri Arfianti. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.
Text (Halaman Judul)
37130036 - Awal.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
37130036 - BAB I.pdf - Published Version Download (868kB) |
|
Text (Bab 2 Kajian Pustaka)
37130036 - BAB II.pdf - Published Version Download (979kB) |
|
Text (Bab 3 Metode Penelitian)
37130036 - BAB III.pdf - Published Version Download (772kB) |
|
Text (Bab 4 Hasil Analisis dan Pembahasan)
37130036 - BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (809kB) |
|
Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran)
37130036 - BAB V.pdf - Published Version Download (525kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
37130036 - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (534kB) |
|
Text (Lampiran)
37130036 - Lampiran.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Pernyataan Originalitas)
37130036 - original.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (Resume)
37130036 - Resume.pdf - Published Version Download (985kB) |
Abstract
Berbagai kasus manipulasi akuntansi yang melibatkan beberapa perusahaan multinasional dan nasional, seperti Enron, Worldcom, Kimia Farma, dan Lippo Bank telah membuat panik para pelaku ekonomi dan investor. Adanya praktik-praktik manajemen laba seringkali ditemukan di dalam perusahaan. Hal ini menyebabkan mekanisme tata kelola perusahaan yang baik dan kualitas audit mulai dipertanyakan keandalannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme Good Corporate Governance yang diukur dengan kepemilikan institusional, komite audit independen, dan kepemilikan manajemen serta kualitas audit dan leverage terhadap manajemen laba melalui discretionary accrual. Teori keagenan menjadi dasar dari praktik manajemen laba di perusahaan. Adanya perbedaan kepentingan antara manajemen dan pemegang saham menjadi akar dari tekanan kepada manajemen untuk melakukan praktik-praktik manajemen laba. Adanya pendapatan yang tidak konsisten juga menjadi alasan kuat bagi manajemen untuk melakukan praktik manajemen laba. Sampel penelitian ini terdiri dari 54 perusahaan jasa sektor pariwisata yang terdaftar di BEI selama periode 2012-2015. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Teknis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji asumsi klasik dan analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 21. Berdasarkan hasil dari analisis regresi linear sederhana menunjukkan bahwa kepemilikan institusional memiliki nilai signifikansi 0,2905. Variabel komite audit independen memiliki nilai signifikansi 0,061. Variabel kepemilikan manajemen memiliki nilai signifikansi 0,0005. Selain itu, kualitas audit dan leverage masingmasing memiliki nilai signifikansi 0,3225 dan 0,163. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan komite audit independen tidak cukup bukti berpengaruh terhadap manajemen laba. Hal ini sejalan dengan kualitas audit dan leverage yang tidak memiliki cukup bukti berpengaruh terhadap manajemen laba. Sebaliknya, variabel kepemilikan manajemen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap manajemen laba.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Auditing; Laba |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HG Finance H Social Sciences > HJ Public Finance |
Depositing User: | bambang bonk jatmiko |
Date Deposited: | 17 Mar 2021 04:35 |
Last Modified: | 17 Mar 2021 04:35 |
URI: | http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/1320 |
Actions (login required)
View Item |