Kurniawan, Irwan (2014) Studi Interaksi Simbolik dalam Proses Audit dan Pemberian Opini Audit / Irwan Kurniawan / 35090045 / Pembimbing: Carmel Meiden. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.
Text (HALAMAN JUDUL)
awal.pdf - Published Version Download (547kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
bab 1.pdf - Published Version Download (646kB) |
|
Text (BAB II KAJIAN PUSTAKA)
bab 2.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB III METODE PENELITIAN)
bab 3.pdf - Published Version Download (650kB) |
|
Text (BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN)
bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (863kB) |
|
Text (BAB V SIMPULAN DAN SARAN)
bab 5.pdf - Published Version Download (528kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (527kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
lampiran.pdf - Published Version Download (477kB) |
|
Text (RESUME)
Resume.pdf - Published Version Download (1MB) |
Abstract
Setiap individu pasti melakukan interaksi antar sesama selama hidupnya. Interaksi terjadi kapan saja dan dimana saja yang terdiri dari dua orang atau lebih dalam suatu interaksi. Setiap perusahaan harus diaudit oleh auditor independen agar laporan keuangannya dapat dipercaya. Oleh karena itu, jasa seorang auditor independen sangat diperlukan. Dalam melakukan proses audit, diperlukan interaksi untuk mendapatkan data dan informasi mengenai perusahaan klien. Selain itu interaksi juga digunakan oleh auditor untuk mendiskusikan dengan pihak manajemen mengenai temuan audit yang timbul. Di dalam interaksi tersebut, terdapat simbol-simbol yang terjadi. Seorang auditor harus mampu menganalisa dan mengartikan simbol tersebut untuk mengetahui makna yang terdapat di dalamnya sehingga proses audit dapat menjadi lebih efektif dan efisien. Interaksi merupakan bagian penting di dalam proses audit. Tanpa adanya interaksi, auditor tidak mampu mendapatkan data dan informasi yang diperlukan untuk memberikan opini. Dalam interaksi, terdapat simbol-simbol yang terkandung di dalamnya. Simbol tersebut memiliki makna yang berbeda tergantung bagaimana persepsi masing-masing auditor. Namun beberapa simbol sudah memiliki makna yang bersifat umum dengan kata lain makna yang terkandung di dalam simbol tersebut sudah diketahui oleh banyak orang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode non statistik atau metode kualitatif deskriptif analisis, yaitu suatu metode yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengevaluasi data yang diperoleh sehingga dapat menggambarkan secara sistematis, aktual, dan akurat mengena fakta-fakta dan sifat-sifat yang ada dalam penetapan opini audit terhadap suatu perusahaan. Dari penelitian yang dilakukan, terdapat berbagai interaksi simbolik yang terjadi dari awal permintaan audit dari klien sampai dengan penetapan opini audit. Simbol yang paling umum terjadi adalah setiap perusahaan klien pasti menginginkan opini wajar dan pasti akan menyanggupi setiap permintaan data yang diminta oleh auditor. Sedangkan simbol yang paling sering muncul adalah pada saat auditor menilai resiko bisnis perusahaan klien. Setelah selesai melakukan penelitian terhadap proses audit, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa meskipun interaksi simbolik yang terjadi tidak diketahui atau disadari oleh auditor, interaksi simbolik tetap terjadi di selama proses audit.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | auditor independen; laporan keuangan; interaksi; data dan informasi; simbol-simbol; persepsi auditor; metode non statistik; metode kualitatif deskriptif analisi sistematis; aktual; akurat; Opini Audit |
Subjects: | H Social Sciences > HH Accounting (General) > Auditing H Social Sciences > HH Accounting (General) > Managerial Accounting H Social Sciences > HH Accounting (General) > Proffesional Accounting H Social Sciences > HH Accounting (General) > Performance Audit |
Depositing User: | bambang bonk jatmiko |
Date Deposited: | 02 May 2023 02:07 |
Last Modified: | 02 May 2023 02:07 |
URI: | http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/3827 |
Actions (login required)
View Item |