Pengaruh Fraud Hexagon terhadap Potensi Terjadinya Kecurangan Laporan Keuangan dengan Moderasi Internal Control pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019 - 2021 / Paulus Yusuf Mamamoba / 34190057 / Pembimbing: Sugi Suhartono

Mamamoba, Paulus Yusuf (2023) Pengaruh Fraud Hexagon terhadap Potensi Terjadinya Kecurangan Laporan Keuangan dengan Moderasi Internal Control pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019 - 2021 / Paulus Yusuf Mamamoba / 34190057 / Pembimbing: Sugi Suhartono. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

[img] Text
HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
Bab I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (929kB)
[img] Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN (CLOSED).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (878kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (895kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (510kB)
[img] Text
RESUME.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Fokus dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki apakah adanya pengaruh fraud hexagon terhadap potensi kecurangan laporan keuangan dengan moderasi kontrol internal pengambilan sampel pada perusahaan publik di industri maufaktur di BEI periode 2019 - 2021. Landasan teori dalam penelitian ini adalah teori agensi yang menjelaskan hubungan antara agen yang menjalankan perusahaan dan principal sebagai pemilik perusahaan dan diperkuat dengan teori GONE. Teori GONE adalah teori yang mengatakan bahwa faktor penyebab korupsi adalah greed, opportunity, needs dan expose. Objek dalam penelitian ini meliputi 121 perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2019-2021. Kecurangan Laporan Keuangan diukur menggunakan M-Score. Penelitian ini menggunakan pengujian kesamaan koefisien regresi, uji asumsi klasik, uji Moderarted Regression Analysis (MRA), uji koefisien determinasi, uji F, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial stability memiliki nilai signifikan 0,1835 > 0,05 dan nilai koefisien regresi sebesar 0.760, nature of industry memiliki hasil signifikan sebesar 0,0015 < 0,05 dan Nilai koefisien regresi sebesar 5.267, total accrual total assets memiliki nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05 dan nilai koefisiennya sebesar 5,329. CEO Eduaction memiliki nilai signifikan 0,212 >0,05 dan Nilai koefisien regresi sebesar -0,057, Frequent Number of CEO Picture memiliki nilai signifikan 0,4105 > 0,05 dan koefisiennya sebesar 0,002, dan state owned enterprise memiliki nilai signifikan 0,352 > 0,05 dan beta sebesar -0,068. Sedangkan pada kontrol internal tidak mampu memoderasi financial stability memiliki nilai koefisien sebesar -0,113 dan nilai signifikan sebesar 0,239 >0,05. Kontrol Internal memoderasi nature of industry memiliki nilai koefisien sebesar -0,606 dan nilai signifikan sebesar 0,0465, < 0,05. Sedangkan, Kontrol Internal tidak mampu memoderasi total accrual total assets memiliki nilai sebesar -0,020 dan nilai signifikan sebesar 0,4765 >0,05. Kesimpulan dalam penelitian menunjukkan Terdapat cukup bukti bahwa nature of industry dan total accrual total assets berpengaruh positif terhadap potensi kecurangan laporan keuangan. sedangkan tidak terdapat cukup bukti bahwa financial stability, CEO education, frequent number of CEO’s picture, state owned enterprise berpengaruh positif terhadap potensi kecurangan laporan keuangan. Selain itu terdapat cukup bukti bahwa internal control dapat memperlemah nature of industry berpengaruh positif terhadap potensi kecurangan laporan keuangan, namun tidak terdapat cukup bukti bahwa internal control dapat memperlemah financial stability dan total accrual total assets terhadap potensi kecurangan laporan keuangan.

Item Type: Other
Uncontrolled Keywords: Kecurangan Laporan Keuangan; Financial Stability; Nature of Industry; Total Accrual Total Assets; CEO Education; Frequent Number of CEO’s Picture; State Owned Enterprise; Kontrol Internal
Subjects: H Social Sciences > HH Accounting (General) > Auditing
H Social Sciences > HH Accounting (General) > Financial Accounting
H Social Sciences > HH Accounting (General) > Proffesional Accounting
Depositing User: mahmud moed mahmud
Date Deposited: 29 Nov 2023 05:37
Last Modified: 29 Nov 2023 05:37
URI: http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/4890

Actions (login required)

View Item View Item