Stevanus, Gilbert (2024) Analisis Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Transfer Pricing pada Perusahaan Sektor Energy, Basic Materials, dan Industrials yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019 – 2022 / Gilbert Stevanus / 36200235 / Pembimbing: Sugi Suhartono. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.
![]() |
Text
HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
Bab I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (581kB) |
![]() |
Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version Download (922kB) |
![]() |
Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version Download (645kB) |
![]() |
Text
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN (CLOSED).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (763kB) |
![]() |
Text
BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (474kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (480kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (596kB) |
![]() |
Text
RESUME.pdf - Published Version Download (1MB) |
Abstract
Perbedaan tarif pajak antar negara memunculkan peluang bagi perusahaan melakukan kegiatan transfer pricing demi mengecilkan beban pajak perusahaan dan meraih keuntungan lebih lagi. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk membuat penelitian dengan tujuan mengetahui pengaruh beban pajak, debt covenant, tunneling incentive, ukuran perusahaan, mekanisme bonus, dan profitabilitas terhadap indikasi melakukan transfer pricing. Penelitian ini menggunakan Teori Agensi dan Teori Akuntansi Positif yang menjelaskan bahwa terdapat perbedaan informasi antara agen dan principal sehingga menimbulkan masalah. Agen memiliki informasi lebih banyak dibandingkan principal sehingga agen dapat memanipulasi asset dan laba perusahaan afiliasinya yang memiliki cabang di dalam maupun luar negeri. Teori Akuntansi Positif menjelaskan proses pemanfaatan keterampilan, pemahaman, dan pengetahuan akuntansi, serta penerapan prinsip akuntansi yang paling tepat untuk mengatasi situasi spesifik di masa depan. Objek penelitian ini adalah perusahaan sektor energy, basic material, dan industrials yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2019 – 2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan metode purposive judgement sampling. Total sampel penelitian ini berjumlah 20 dengan total data sebanyak 80. Penelitian ini menggunakan analisis kesamaan koefisien, uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolonearitas, uji heterokedastisitas, uji F, uji t, dan uji koefisien determinasi. Penelitian ini menunjukkan nilai sig dari beban pajak adalah 0,455 > 0,05 dengan nilai beta -0,123 menujukkan beban pajak tidak terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi melakukan transfer pricing. Debt covenant memiliki nilai signifikansi sebesar 0,018 < 0,05 dengan beta 0,099 yang menunjukkan debt covenant terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi perusahaan melakukan praktik transfer pricing. Tunneling Incentive memiliki nilai signifikansi sebesar 0,463 > 0,05 dengan nilai beta 0,113 yang menunjukkan tunneling incentive tidak terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi praktik transfer pricing. Ukuran perusahaan memiliki nilai signifikan sebesar 0,011 < 0,05 dengan nilai beta 0,028 yang membuktikan ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi melakukan praktik transfer pricing. Mekanisme bonus memiliki nilai signifikan sebesar 0,672 > 0,05 dengan nilai beta -0,004 yang berarti mekanisme bonus tidak terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi melakukan praktik transfer pricing. Profitabilitas dengan nilai signifikan sebesar 0,596 > 0,05 dengan nilai beta -0,090 menunjukkan profitabilitas tidak berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi melakukan praktik transfer pricing. Kesimpulan dari penelitian ini adalah beban pajak, tunneling incentive, mekanisme bonus, dan profitabilitas tidak terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap indikasi melakukan praktik transfer pricing. Sementara debt covenant dan ukuran perusahaan terbukti berpengaruh negative signifikan terhadap indikasi perusahaan melakukan praktik transfer pricing.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Beban Pajak; Debt Covenant; Tunneling Incentive; Ukuran Perusahaan; Mekanisme Bonus; Profitabilitas; Transfer Pricing |
Subjects: | H Social Sciences > HH Accounting (General) > Cost Accounting H Social Sciences > HH Accounting (General) > Proffesional Accounting H Social Sciences > HH Accounting (General) > Tax Accounting |
Depositing User: | mahmud moed mahmud |
Date Deposited: | 02 Jul 2025 04:51 |
Last Modified: | 02 Jul 2025 04:51 |
URI: | http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/5434 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |