Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Tingkat Pengungkapan Modal Intelektual Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2016 / Hanna Febiova Layntan / 34140198 / Pembimbing : Carmel Meiden

Layntan, Hanna Febiova (2018) Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Tingkat Pengungkapan Modal Intelektual Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2016 / Hanna Febiova Layntan / 34140198 / Pembimbing : Carmel Meiden. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text Bab I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (871kB)
	Text BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version Download (958kB)
	Text BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version Download (956kB)
	Text BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN (CLOSED).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (705kB)
	Text BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (521kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (653kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Published Version Download (934kB)
	Text (Pernyataan Originalitas) ORIGINALITAS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (561kB)
	Text RESUME.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Perkembangan di bidang ekonomi membuat organisasi bisnis semakin menitikberatkan akan pentingnya modal intelektual dalam penentuan strategi bersaing. Modal intelektual merepresentasikan nilai tidak berwujud perusahaan yang mampu mempengaruhi keberhasilan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik perusahaan terhadap pengungkapan modal intelektual. Modal intelektual sebagai sumber daya organisasi yang berbasis pengetahuan dan menjadi dasar kompetensi bagi organisasi untuk dapat hidup dan berkembang. Modal intelektual (IC) dapat dibagi menjadi tiga pilar utama yaitu modal manusia (HC), modal organisasional (OC) dan modal relasional (RC). Berdasarkan teori agensi, pengungkapan merupakan mekanisme untuk mengontrol kinerja manajer, sehingga manajer didorong untuk mengungkapkan voluntary information seperti pengungkapan modal intelektual dalam mengurangi biaya konflik antara agensi dan pemegang saham. Sedangkan dalam teori legitimasi, pengungkapan modal intelektual dimaksudkan untuk pengguna laporan keuangan memahami bahwa organisasi melakukan penyesuaian melalui pengungkapan modal intelektual sekaligus pembaca dapat mengakui organisasi di masa yang akan datang. Analisis ini menggunakan variabel independen yaitu ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan umur perusahaan serta variabel dependen pengungkapan modal intelektual. Sampel yang digunakan adalah data sekunder dari Bursa Efek Indonesia yaitu Annual Report perusahaan perbankan periode 2014-2016 sebanyak 96 data perusahaan. Pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling yang memenuhi kriteria pemilihan sampel. Metode statistik menggunakan Analisis Regresi Berganda, uji pooling, uji asumsi klasik dengan pengujian hipotesis uji koefisien determinasi, uji F dan uji t. Hasil dari uji F menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, dan umur perusahaan memiliki pengaruh signifikan positif terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual. Uji t menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh positif terhadal pengungkapan modal intelektual. Hasil analisis berdasarkan penggunaan semua variabel indepeden menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh positif terhadap pengungkapan modal intelektual. Profitabilitas dan umur perusahaan berpengaruh negatif terhadap pengungkapan modal intelektual

Actions (login required)

View Item