Pengaruh Persepsi Pengetahuan Perpajakan,Tingkat Kepercayaan kepada Pemerintah, dan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Usahawan di JakartaUtara/ Kristiana Elliane / 36140200 / Pembimbing : Hanif Ismail

Elliane, Kristiana (2018) Pengaruh Persepsi Pengetahuan Perpajakan,Tingkat Kepercayaan kepada Pemerintah, dan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Usahawan di JakartaUtara/ Kristiana Elliane / 36140200 / Pembimbing : Hanif Ismail. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version Download (933kB)
	Text BaB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (449kB)
	Text BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version Download (463kB)
	Text BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version Download (552kB)
	Text BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN (CLOSED).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (493kB)
	Text BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text RESUME.pdf - Published Version Download (824kB)

Abstract

Permasalahan perpajakan banyak menjadi perhatian sekarang ini, karena masih banyak masyarakat yang tidak patuh, hal ini dapat dilihat dari rasio kepatuhan penyampaian SPT yang masih berada di bawah target. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan wajib pajak diantaranya tingkat pengetahuan pajak, tingkat kepercayaan kepada pemerintah, dan sanksi pajak. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh test pengetahuan perpajakan, persepsi wajib pajak atas tingkat kepercayaan kepada pemerintah, dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan di Jakarta Utara. Kepatuhan pajak didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana wajib pajak memenuhi semua kewajiban perpajakan dan melaksanakan hak perpajakannya. Faktor-faktor yang dianggap dapat mempengaruhi kepatuhan wajib pajak diantaranya faktor test pengetahuan perpajakan, persepsi wajib pajak atas tingkat kepercayaan kepada pemerintah, dan sanksi pajak. Populasi dalam penelitian ini adalah para wajib pajak orang pribadi usahawan di Jakarta Utara. Tekni pengambil sampel yang digunakan adalah metode Sample random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada di dalam populasi itu. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji validitas, uji reabilitas, uji asumsi klasik dan uji analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil yang telah didapatkan, menunjukkan bahwa kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan signifikansi untuk variabel tes pengetahuan perpajakan, tingkat kepercayaan kepada pemerintah, dan sanksi pajak yang memiliki nilai sig. t lebih kecil dari 5%. Hal ini berarti adanya hubungan yang signifikan antara ketiga variabel terhadap kepatuhan wajib pajak. Kesimpulan yang didapat dari hasil penelitianadalah tes pengetahuan perpajakan, persepsi wajib pajak atas tingkat kepercayaan kepada pemerintah, dan sanksi pajak berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi usahawan.

Actions (login required)

View Item