Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran KAP, Leverage dan Profitabilitas terhadap Audit Delay pada Perusahaan Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015 / Bobby Melvin Wiclif Sinain / 33120463 / Pembimbing: Prima Apriwenni

Sinain, Bobby Melvin Wiclif (2017) Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran KAP, Leverage dan Profitabilitas terhadap Audit Delay pada Perusahaan Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015 / Bobby Melvin Wiclif Sinain / 33120463 / Pembimbing: Prima Apriwenni. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text (Halaman Judul) 33120463 - Awal.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 33120463 - BAB I.pdf - Published Version Download (670kB)
	Text (Bab 2 Kajian Pustaka) 33120463 - BAB II.pdf - Published Version Download (821kB)
	Text (Bab 3 Metode Penelitian) 33120463 - BAB III.pdf - Published Version Download (898kB)
	Text (Bab 4 Hasil Analisis dan Pembahasan) 33120463 - BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (800kB)
	Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran) 33120463 - BAB V.pdf - Published Version Download (524kB)
	Text (Daftar Pustaka) 33120463 - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (759kB)
	Text (Lampiran) 33120463 - Lampiran.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Pernyataan Originalitas) 33120463 - original.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Resume) 33120463 - Resume.pdf - Published Version Download (854kB)

Abstract

Salah satu unsur yang paling penting untuk menghasilkan laporan keuangan yang baik dan relevan ialah ketepatan waktu. Adanya kewajiban perusahaan untuk melaporkan laporan keuangan auditnya secara tepat waktu membuat auditor harus bekerja dengan sebaik mungkin, sehingga menghasilkan laporan audit yang relevan bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah Ukuran Perusahaan, ukuran KAP, leverage, dan profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di BEI pada tahun 2012-2015 Teori keagenan memfokuskan hubungan antara pihak principal (pemilik) dengan pihak agent (manajer) dalam hal pengelolaan suatu perusahaan. Pihak principal merupakan suatu entitas yang memberikan mandate kepada pihak lain untuk mengatur perusahaan kepada pihak agent. Dalam teori keagenan, pihak principal akan mengupayakan berbagai cara demi memenuhi segala yang dibutuhkan oleh perusahaan. Sedangkan teori sinyal merupakan teori yang mengungkapkan tentang perbedaan antara perusahaan yang memberikan informasi bagus dengan perusahaan yang memberikan informasi tidak bagus, dengan cara pemberian sinyal kepada pengguna laporan keuangan. Objek penelitian yang digunakan ialah perusahaan consumer goods yang terdaftar di BEI dengan jangka waktu 4 tahun, dari tahun 2012-2015. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan total sampel perusahaan sebanyak 100 perusahaan selama tahun 2012-2015. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diambil melalui tejnik observasi yang terdiri dari laporan keuangan audit perusahaan consumer goods tahun 2012-2015. Untuk menguji hubungan antara variabel ukuran perusahaan, ukuran kap, leverage dan profitabilitas terhadap audit delay, peneliti menggunakan program SPSS 20 untuk melakukan uji pooling, uji asumsi klasik, uji goodness of fit, dan analisis linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data dapat di-pooling serta lulus uji asumsi klasik. Hasil regresi menunjukkan bahwa hanya variabel profitabilitas yang berpengaruh terhadap audit delay. Variabel audit delay dapat dijelaskan oleh variabel ukuran perusahaan, ukuran kap, leverage dan profitabilitas adalah sebesar 11,7%. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa Profitablitas berpengaruh negatif terhadap audit delay, sedangkan ukuran perusahaan, ukuran kap dan leverage tidak berpengaruh terhadap audit delay.

Actions (login required)

View Item