Harmaji, Gusti (2017) Pengaruh Jumlah Perusahaan, Jumlah Penduduk dan PDRB terhadap Penerimaan Pajak Reklame di Provinsi DKI Jakarta / Gusti Harmaji / 32130541 / Pembimbing: Amelia Sandra. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.
Text (Halaman Judul)
AWAL.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version Download (778kB) |
|
Text (Bab 2 Kajian Pustaka)
BAB II.pdf - Published Version Download (831kB) |
|
Text (Bab 3 Metode Penelitian)
BAB III.pdf - Published Version Download (672kB) |
|
Text (Bab 4 Hasil Analisis dan Pembahasan)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (772kB) |
|
Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran)
BAB V.pdf - Published Version Download (526kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (656kB) |
|
Text (Resume)
Resume.pdf - Published Version Download (899kB) |
Abstract
Provinsi DKI Jakarta sebagai ibukota Negara Republik Indonesia memerlukan penerimaan yang cukup besar dibandingkan daerah lain untuk membiayai pembangunannya. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah mengoptimalkan penerimaan pajak daerah. Pajak reklame adalah salah satu komponen pajak daerah yang penting dan berpotensi besar bagi Provinsi DKI Jakarta. Terdapat beberapa faktor yang dapat dikaitkan dengan penerimaan pajak reklame di Provinsi DKI Jakarta, peneliti dalam penelitian ini akan meneliti 3 (tiga) faktor, antara lain: jumlah perusahaan, jumlah penduduk dan PDRB. Pajak reklame adalah pajak atas penyelenggaraan reklame. Sedangkan yang dimaksud dengan reklame adalah benda, alat, perbuatan atau media yang menurut bentuk dan corak ragamnya untuk tujuan komersial, dipergunakan untuk memperkenalkan, menganjurkan barang, jasa atau orang, ataupun untuk menarik perhatian umum kepada suatu barang, jasa atau orang yang ditempatkan atau dapat dilihat, dibaca, dan/atau didengar dari suatu tempat oleh umum. Objek pajak reklame terdiri atas: reklame papan / billboard / videotron / megatron dan sejenisnya, reklame kain, reklame stiker, reklame selebaran, reklame berjalan, reklame udara, reklame apung, reklame suara, reklame film/slide dan reklame peragaan. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi, yaitu mengumpulkan data-data yang diperlukan dari instansi yang terkait. Data penerimaan pajak reklame Provinsi DKI Jakarta diperoleh dari Badan Pajak dan Retribusi Daerah, sedangkan data jumlah perusahaan, jumlah penduduk dan PDRB diperoleh dari Badan Pusat Statistik. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data dari tahun 2004-2015. Teknik analisis data untuk menguji masing-masing variabel dengan pengujian hipotesis melalui analisi regresi linier berganda dengan uji R2 , uji F dan uji t dengan menggunakan program Microsoft Excel 2013. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah perusahaan memiliki nilai P-value sebesar 0,013117 dimana nilai ini lebih kecil dari 0,05 (< 0,05), jumlah penduduk memiliki nilai P-value sebesar 0,031598 dimana nilai ini lebih kecil dari 0,05 (< 0,05) dan PDRB memiliki nilai P-value sebesar 0,000369 dimana nilai ini lebih kecil dari 0,05 (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat cukup bukti bahwa jumlah perusahaan, jumlah penduduk dan PDRB berpengaruh terhadap penerimaan pajak reklame di Provinsi DKI Jakarta.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pajak dan Perpajakan; Penerimaan Pajak-DKI Jakarta |
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > Taxation |
Depositing User: | bambang bonk jatmiko |
Date Deposited: | 15 Apr 2021 06:12 |
Last Modified: | 15 Apr 2021 06:12 |
URI: | http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/1607 |
Actions (login required)
View Item |