Pengaruh Game FPS (First Person Shooter) Valorant di Youtube terhadap Word of Mouth Communication Pemainnya di Kota Harapan Indah / Iriandi Budyanto / 64180239 / Pembimbing : Imam Nuraryo

Budyanto, Iriandi (2022) Pengaruh Game FPS (First Person Shooter) Valorant di Youtube terhadap Word of Mouth Communication Pemainnya di Kota Harapan Indah / Iriandi Budyanto / 64180239 / Pembimbing : Imam Nuraryo. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Bab I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (630kB)
	Text BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version Download (813kB)
	Text BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version Download (721kB)
	Text BAB IV KAJIAN PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (951kB)
	Text BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (347kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (563kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (705kB)
	Text RESUME.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Di zaman yang serba modern ini, perkembangan teknologi semakin pesat dan maju. Berbagai bentuk teknologi diciptakan manusia untuk membantu atau mempermudah pekerjaan manusia. Dengan kemajuan teknologi di era sekarang, mempromosikan sebuah produk menjadi mudah karena ada banyaknya platform yang bisa digunakan untuk menyampaikan produk ke masyarakat. Game Valorant kemudian melakukan iklan pertamanya yang berjudul “duelists” di Youtube pada tanggal 2 juni 2020. Dengan iklan tersebut Valorant saat ini mengguncang rata-rata 15 juta pemain bulanan pada tahun 2022. Kegiatan promosi terjadi bukan hanya dari pihak pengembang Game Valorant saja, kegiatan promosi juga terjadi secara tidak langsung oleh konsumen dengan cara komunikasi mulut ke mulut. Promosi ini dapat disebut dengan komunikasi dari mulut ke mulut atau bisa disebut dengan Word of mouth (WoM). Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Stimulus Response. Point yang ada dalam model komunikasi ini lebih kepada pesan yang disampaikan dapat mampu meningkatkan motivasi dan gairah kepada komunikan sehingga cepat menerima pesan yang diterima dan adanya terjadi perubahan sikap perilaku. Objek penelitian ini adalah pesan promosi yang dilakukan oleh game FPS Valorant. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dengan kuisioner. Kuisioner disebarkan kepada 100 responden yang tinggal di kota Harapan Indah dengan teknik non-probability sampling dengan metode Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa semakin baik pesan promosi yang dilakukan, maka akan semakin besar juga pengaruh seseorang untuk melakukan word of mouth communication terhadap promosi game FPS Valorant. Pada media promosi menunjukan bahwa media yang digunakan dalam menyebarkan promosi game FPS Valorant sangat berpengaruh. Waktu promosi dibuat oleh game FPS Valorant sendiri sehingga dapat menarik minat para masyarakat, semakin banyak pengulangan waktu promosi maka akan semakin berpengaruh juga seseorang melakukan word of mouth communication kepada orang lain. Berdasarkan penelitian ini, dapat diberikan kesimpulan bahwa pesan promosi, media promosi, dan waktu promosi Game FPS (First Person Shooter) Valorant di Youtube memiliki pengaruh yang positif terhadap word of mouth communication pemainnya di kota Harapan Indah. Atas hasil tersebut, dapat disarankan bahwa game FPS Valorant harus bisa mempertahankan dan mengembangkan lagi aktivitas promosi di Youtube.

Actions (login required)

View Item