Peran Consumer Brand Identification dalam memediasi Brand Prestige dan Memorable Brand Experience yang memengaruhi Brand Advocacy pada Baskin Robbins di DKI Jakarta / Merryana / 22120495 / Pembimbing : Dergibson Siagian

Merryana, Merryana (2016) Peran Consumer Brand Identification dalam memediasi Brand Prestige dan Memorable Brand Experience yang memengaruhi Brand Advocacy pada Baskin Robbins di DKI Jakarta / Merryana / 22120495 / Pembimbing : Dergibson Siagian. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

	Text (HALAMAN JUDUL) awal.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I.pdf - Published Version Download (661kB)
	Text (BAB II KAJIAN PUSTAKA) BAB II.pdf - Published Version Download (901kB)
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) BAB III.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB V SIMPULAN DAN SARAN) BAB V.pdf - Published Version Download (535kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (739kB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran 1.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (PERNYATAAN ORIGINALITAS) original.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (820kB)
	Text (RESUME) Resume.pdf - Published Version Download (966kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh brand prestige dan memorable brand experience terhadap brand advocacy yang memediasi oleh consumer brand identification pada Baskin Robbins di DKI Jakarta. Merek menjadi peranan bagi konsumen seperti menjadi pernyataan diri atau identifikasi pemakainya dan meningkatkan prestige seseorang. Setelah keputusan pembelian terbentuk, suatu kesan yang positif dari sebuah merek akan meninggalkan kesan yang bermakna di dalam benak konsumen atau bisa disebut sebagai memorable brand experience. Brand prestige merupakan positioning atas produk atau layanan yang relatif tinggi terkait dengan merek. Memorable brand experience adalah kenangan yang positif akibat dari pengalaman merek sebelumnya. Sedangkan consumer brand identification adalah kesatuan antara konsumen dengan merek. Dari hal-hal inilah diharapkan adanya promosi melalui konsumen terhadap suatu merek atau brand advocacy dapat terbentuk. Sampel penelitian ini adalah orang-orang yang pernah berkunjung dan membeli produk di Baskin robbins DKI Jakarta. Banyaknya sampel adalah 157 responden pada periode penelitian April 2016 – Mei 2016. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik NonProbability Sampling dengan menggunakan Judgement Sampling, dimana teknik ini tidak mempertimbangkan peluang bagi setiap orang untuk terpilih menjadi sampel, tetapi berdasarkan pada penilaian peneliti. Teknis analisis data untuk menguji masing-masing variabel dan pengujian hipotesis menggunakan Model Persamaan Struktural (SEM) melalui progam WarpPLS 5.0 dan SPSS. Penelitian ini menunjukkan bahwa kedua variabel eksogen yaitu brand prestige dan memorable brand experience berpengaruh positif dan signifikan terhadap consumer brand identification, selain itu brand prestige dan memorable brand experience secara langsung dan tidak langsung (melalui consumer brand identification) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap brand advocacy. Hasil juga menunjukkan bahwa consumer brand identification berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap brand advocacy. Kesimpulan dari penelitian ini adalah brand prestige, memorable brand experience, dan consumer brand identification berpengaruh terhadap brand advocacy. Sehingga jika brand prestige, memorable brand experience, dan consumer brand identification meningkat maka brand advocacy juga akan meningkat.

Actions (login required)

View Item