Analisis Monday Effect Terhadap Return Saham, Volume Perdagangan dan Peluang Return Negative & Positif Pada Sektor Keuangan dan Sektor Perdagangan, Jasa, dan Investasi Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017 / Wahid Abdul Malik / 23150579 / Pembimbing : Said Kelana Asnawi

Malik, Abdul Malik (2019) Analisis Monday Effect Terhadap Return Saham, Volume Perdagangan dan Peluang Return Negative & Positif Pada Sektor Keuangan dan Sektor Perdagangan, Jasa, dan Investasi Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017 / Wahid Abdul Malik / 23150579 / Pembimbing : Said Kelana Asnawi. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, Jakarta.

[img] Text
COVER.docx - Accepted Version

Download (107kB)
[img]
Preview
Image
Lembar pengesahan.JPG - Accepted Version

Download (780kB) | Preview
[img] Text
ABSTRAK INDONESIA.docx - Accepted Version

Download (16kB)
[img] Text
ABSTRACT INGGRIS.docx - Accepted Version

Download (16kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR.docx - Accepted Version

Download (18kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.docx - Accepted Version

Download (20kB)
[img] Text
BAB I.docx - Accepted Version

Download (26kB)
[img] Text
BAB II.docx - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (57kB)
[img] Text
BAB III.docx - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (40kB)
[img] Text
BAB IV.docx - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (63kB)
[img] Text
BAB V.docx - Accepted Version

Download (22kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.docx - Accepted Version

Download (25kB)
[img] Text
LAMPIRAN.docx - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (88kB)
[img] Image
Surat Originalitas.jpeg - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (76kB)

Abstract

Diantara bentuk anomali pasar yaitu anomali musiman, satu diantara anomali musiman adalah Monday effect. Monday effect merupakan salah satu jenis anomali yang biasanya terjadi pada pasar saham yaitu ketika return saham pada hari Senin (negatif). Faktor utama Monday effect adalah disebabkan dari psikologis dari investor itu sendiri, yaitu investor beranggapan bahwa hari senin merupakan hari dimana awal hari kerja setelah masa libur weekend, sehingga investor belum dapat bekerja produktif seperti hari lainnya. Terdapat dua teori yang mendasari penelitian ini, teori anomali pasar dan hipotesis pasar efisien. Pasar yang efisien adalah pasar dimana harga semua sekuritas yang diperdagangkan telah mencerminkan semua informasi yang tersedia. Monday effect adalah dimana Return hari Senin cenderung menghasilkan return yang negatif. Penggunaan sampel pada penelitian ini yaitu pada sektor Keuangan dan Perdagangan, Jasa, dan Investasi yang merupakan bagian dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode Januari 2017 – Desember 2017. Metode pengujian hipotesis pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan uji Paired T-test dan uji Logistic Regression. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan signifikan pada return open-close pada return hari senin-kamis dan senin-jumat, lalu pada return close-close juga terdapat perbedaan signifikan pada return hari senin-rabu, senin-kamis, dan senin-jumat. Volume perdagangan juga terdapat perbedaan signifikan pada return hari senin-selasa dan senin-rabu. Kemudian peluang untuk mendapatkan return positif yaitu sekitar kisaran 60%an, lebih besar dari pada peluang return negatif yang hanya sekitar kisaran 30%an. Dari hasil penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan ada bukti terjadinya Monday Effect. Peluang untuk mendapatkan return positif lebih besar dari pada return negatif yaitu sebesar kisaran 60%an, yang mana ini merupakan sinyal baik bagi para investor untuk melakukan investasi pada sektor ini

Item Type: Other
Uncontrolled Keywords: Jasa; investasi; Monday Effect; Saham; Keuangan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HG Finance
H Social Sciences > HJ Public Finance
Depositing User: mahmud moed mahmud
Date Deposited: 24 Jun 2020 05:54
Last Modified: 24 Jun 2020 05:54
URI: http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/230

Actions (login required)

View Item View Item